Kamis, 23 April 2015


Hambat Perekonomian & Ancaman Bagi Pengendara

Kalsel_Barakindo- Jalan nasional Trans Kalimantan yang melintasi Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel) mengalami kerusakan yang cukup parah. Kerusakan jalan tersebut selain berimbas pada laju pertumbuhan ekonomi, juga berdampak pada kelancaran Musabaqqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional tingkat provinsi  yang tengah diselenggarakan di Prov.Kalsel.

Salah satu lokasi kerusakan yang cukup parah terdapat disekitar jalan A.Yani (Km.3,5) sekitar Masjid Al Akbar, Komplek Islamic Centre, Balangan. Kerusakan pada lokasi tersebut hampir memakan separuh badan jalan. Selain mengganggu kelancaran arus lalu lintas, kerusakan itu juga sangat membahayakan keselamatan para pengguna jalan.

Wakil Ketua DPRD Kab.Balangan, M Noor Iswan menuturkan, jalan itu sudah rusak sebelum kegiatan MTQ diselenggarakan. “Sejak awal 2015, ruas itu sudah rusak. Awalnya hanya bergelombang, hingga akhirnya separuh badan jalan amblas dan sangat membahayakan pengguna jalan,” katanya.

Dijelaskan Iswan, ruas jalan yang rusak semakin hari tambah banyak. “Seperti jalan yang semula ambruk di depan SMKN 1 Paringin (Km.3), saat ini belum juga bagus. Perbaikan hanya berupa tambalan, namun masih bergelombang,” ujarnya dilansir Antara Kalsel, Rabu (22/4/2015).

Diketahui, kerusakan jalan nasional yang menghubungkan antara Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan Kalimantan Timur (Kaltim), Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Kalimantan Utara (Kaltara) memiliki titik-titik kerusakan yang cukup berbahaya bagi pengguna jalan.

Kerusakan parah itu terdapat di jalan A.Yani Km.3,5, jalan berlubang di Desa Haur Batu, Kecamatan Paringin, termasuk di depan SPBU yang memungkinkan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Ambles yang terdapat pada Km.3,5 mencapai kedalaman hingga 30 Cm. Sementara lubang-lubang yang terdapat dihampir seluruh badan jalan didepan SPBU Paringin kedalaman berkisar antara 10-20 Cm.

Karenanya, Iswan berharap, agar para pengguna jalan ekstra hati-hati, sebab banyak para pegendara dari luar daerah yang belum mengetahui kondisi jalan di Balangan.

Pada bagian lain, salah seorang PPK pada Satuan Kerja Palaksanaan Jalan Nasional (Satker PJN) Provinsi Kalsel, Darmawan, yang dihubungi Barak via pesan singkat menuturkan, bahwa ruas jalan Nasional di Kabupaten Balangan, bukan menjadi kewenangannya. “Maaf, kami bukan pihak yang menangani ruas jalan yang dimaksud,” singkatnya. (Redaksi)*

0 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.

Kategori Berita

Recent Posts


Statistik Pengunjung