Senin, 22 Februari 2016
Tidak Layak Dikonsumsi Manusia
Tangerang_Barakindo- Setelah
sebelumnya warga Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang mengeluhkan
buruknya kualitas beras miskin (raskin) yang didistribusikan Perum Bulog
Subdivre Tangerang, kini protes yang sama juga disampaikan warga Desa
Pasanggrahan, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.
Selain berkutu dan bau, raskin yang dibagikan ke sejumlahKepala
Keluarga (KK) itupun sudah berubah warna.
“Berasnya tidak layak dikonsumsi, karena berkutu dan bau. Warnanya juga
berubah,” ujar Maryono, Warga Blok I, Perumahan Taman Kirana Surya, layaknya dilansir
kabar6.com, Minggu (21/2/2016) kemarin.
Kata Yono, beras bersubsidi yang kini sudah berubah nama menjadi beras untuk
masyarakat pra sejahtera (rasta) tersebut diduga sudah lama disimpan digudang,
sehingga warna dan aromanya mengalami perubahan.
“Ini mah buat pakan ayam,
bukan untuk manusia,” jelasnya. (Red)*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar